Senin, 31 Desember 2012

perempuan pasti bisa !



Masih begitu banyak orang di dunia ini yang menganggap cewek itu lemah gak bisa ngapa-ngapain , oleh Karena itu para orang tua yang punya anak perempuan malah lebih cenderung ngelarang anaknya bergaul sana sini, padahal kita kan perlu bergaul dan berinteraksi antar sesama manusia, ihh coba deh bayangin Cuma gara-gara orang tua kita takut kita kenapa-kenapa , liburan kita gak boleh jauh-jauh , gak boleh travelling , gak boleh  keluar rumah lama-lama , tahun baru gak boleh pulang lebih dari jam 9 padahal tahun baru nya aja baru mulai jam 12, gak happening banget kan guys ?

Oleh karena itu saya sebagai ladies , udah lama banget punya banyak unek-unek yang udah lama saya  simpan.

Saya mulanya jengkel  sekali dengan orang tua saya terutama Bapak yang selalu marahin saya keluyuran padahal kadang Cuma omong-omong di rumah teman , atau pergi les loh ! orang tua macam ini adalah orang tua yang berfikiran sempit yang melihat segala sesuatu itu Cuma dari hal yang negative nya  aja guys, apalagi orang tua yang seperti ini kadang kala adalah orang yang keras , yang kalau kemauannya gak dituruti bisa aja kita bakalan di bunuh. ALIAS SUPER GALAK.
Solusi punya orang tua yang seperti ini ialah dengan ngomong langsunga kemereka kalau mereka itu terlalu berfikiran sempit tapi ngomongnya yang sopan ya ! kasi tau kalau ngeliat sesuatu itu jangan dari negative nya aja biarin aja klu kata-kata kita itu jleb dan nusuk hati banget biar mereka sadar klu kita juga punya hak dan kebebasan untuk mengekspresikan apa yang kita mau selama itu berada dalam jalan yang baik.


Lalu ada juga orang tua yang gak kalah ngejengkelin banget sob ! dia adalah orang tua yang gak mau mempercayai anak perempuannya di banding anak laki-lakinya , dengan alasan, anak laki-laki itu bisa ngejaga diri jadi mereka gak pernah ambil pusing mau anak lelaki nya gak pulang-pulang rumah sekalian. Padahal coba aja liat sob! Yang terjerat narkoba kan banyak dari kalangan lelaki apa para orang tua lebih gak khawatir akan hal itu? Pelaku pemerkosaan juga laki-laki kan ? bukannya justru anak laki-laki yang harus di kasi tau cara bergaul yang benar dandi beri wejangan agar mereka gak sembarang berbuat kan, guys?
Nah, orang tua yang seperti ini adalah orang tua yang kuno alias old school orang tua yang gak universal yang ngeliat pergaulan jaman sekarang , disamain sama jaman mereka waktu masih muda jaman dimana belum maraknya narkoba, jaman dimana kita para perempuan masih di batasi untuk bergerak, (thanks untuk ibu Kartini yang udah menjadi pahlawan perempuan )  belum lagi orang tua sepertiini yang kadang ngelarang kita menjalin hubungan dengan laki-laki yang berbeda suku (ini suku loh ! klu berbeda agama kita masih ngerti ) mereka pikir, suku mereka Cuma satu-satu nya suku di dunia ? mereka pikir mereka dapat melangsungkan hidup didunia ini tanpa adanya perbedaan suku ?
Huft….

Solusi nya punya orang tua begini itu udah diemin aja dulu klu mereka masih old school gitu, klu masih tetep begitu juga bungkam mulut mereka dengan prestasi kita dear… ! masa kita dapat beasiswa sekolah di luar negeri gak jadi hanya karena orang tua kita takut klu kita itu cewek gak bisa jaga diri dear …. ? ayooo segera protesin mereka ! SPEAK UP …. Kasi tau klu kalian itu bisa klu kalian itu lebih hebat dari pada kaum adam yang kerjanya Cuma bisa ngotorin rumah dan kita yang disuruh beresin rumah, kasi tau dear … perjuangkan hak-hakmu !

Sabtu, 03 November 2012

JENESYS competition


sebelumnya....

jenesys adalah bagian hidup saya yang tak akan pernah bisa saya lupakan , 

bagaimana tidak, jenesys telah merubah pola pikiran dan jalan hidup saya yang sangat senang hidup berleyeh-leyeh , dalam jenesys saya belajar bagaimana kita menggapai impian yang rasanya sangat tidak mungkin (mission impossible) mengapa saya katakan demikian karena memang ini sangat tidak mungkin. kedengarannya ini sangat berlebih-lebihan.

impian yang  saya maksud adalah belajar budaya di Jepang plus jalan-jalan dengan gratis !

nah dari impian saya itulah saya bertemu dengan kata JENESYS .
beberapa dari  anda mungkin tau apa itu jenesys , tapi akan tetap saya jelaskan, jenesys adalah kepanjangan dari Japan East Asia Network Of Exchange For Students and Youths .

jenesys juga adalah sebuah scholarship yang mengundang pemuda indonesia berusia sekitar 15-21 tahun untuk ikut belajar kebudayaan jepang di jepang, program ini di biayai oleh pajak warga dijepang , jadi jika kalian ikut program ini biaya kamu Gratis semakan-makannya.

heheheh....

tapi sayangnya saat ini program jenesys sudah tertutup, di gantikan menjadi Kizuna Program yang membawa kita mengenal jepang sehabis terkena bencana Tsunami tahun 2011 silam. disini kita belajar "How Japan Re-build their Country" .

nah, kembali kepada jenesys,bagaimana saya bisa sangat beruntung menjadi participant dalam program ini, bisa dikatakan tidak mudah bisa dikatakan juga sulit . dalam hal ini banyak hal yang harus di persiapkan secara matang karena jenesys tidak di dapatkan secara mudah, tetapi melalui sebuah seleksi bahasa inggris - jepang (sebagai nilai plus) , juri juga akan menghadapkan kita pada sebuah masalah yang harus kita selesaikan masalahnya saat itu juga tanpa waktu berfikir, kemudian kita dimintai untuk melakukan  apa saja keahlian kita di depan juri seperti menyanyi , menari ,  bermain alat musik dan segala hal yang kita bisa lakukan , apa saja, sebanyak banyaknya yang kita bisa, bahkan saya sampai membawa makanan traditional kedalam ruang seleksi untuk di presentasikan (LoL)

di dalam seleksi jenesys ini kita bersaing dengan ratusan pemuda untuk mendapatkan 2 kursi kandidat , 1 perempuan dan 1 laki-laki yang keluar dari peringkat dengan nilai tertinggi sesuai dengan kualifikasi nya. 

oh iya saya ingatkan juri bagian seni budaya (yangminta kita menampilkan bakat) itu yang agak susah, jika kita selesai dengan satu penampilan mereka akan minta lagi dan lagi ,kayaknya mereka nggak ada puasnya deh, intinya buat mereka tercengang , tutup mulut , kalau bisa buat mereka mengatakan saat itu juga are you ready go to japan?

satu hal lagi dalam setiap penampilan bakat , kalian harus pertanggung jawabkan apa yang kalian tampilkan, misalnya : kalau kalian menari kalian akan di tanya itu tarian apa? dari mana? biasanya di gunakan dalam acara apa? asal-usulnya? jangan ngasal ya? soalnya juri nya gak bodoh hohhohohohohohoo.....

dan akhirnya setelah saya fix di nyatakan pemenang putri saya kemudian terbang kejepang, xoxoxoxo, cerita saya di jepang nnti saya tuliskan ya di blog ini, nih fotonya satu aja dulu ya !


well done, sekian kalau kalian ada tanya tentang program apa aja gitu silahkan email saya di syemih@yahoo.com , i'm waiting for you ya!






 

Rabu, 24 Oktober 2012

Bekerja di Luar Negeri


Banyak orang beranggapan bahwa tinggal dan bekerja di luar negeri adalah pengalaman yang menyenangkan. Padahal kenyataannya bekerja di luar negeri tidak sama dengan liburan ke luar negeri. Ketika kita liburan, kita akan memiliki budget tertentu untuk bersenang-senang dan pergi ke tempat-tempat yang menarik, mostly the good experience only. Tapi tentu saja akan berbeda jika kita akan tinggal di luar negeri untuk waktu yang lama.

Jadi, apa saja yang harus dipersiapkan?


1. Ketika menerima penawaran kerja di luar negeri, bandingkan antara gaji dan biaya hidup di kota tujuan. Nominal yang besar (jika di upiahkan) belum tentu sebanding dengan biaya hidup di  kota tersebut. Pastikan ada sisa minimal 10% dari penghasilan untuk diinvestasikan/ ditabung setiap bulannya.

2. Mintalah keterangan detail mengenai asuransi kesehatan dari perusahaan karena ada beberapa negara yang tidak menerima asuransi dari Indonesia dan biaya perawatan rumah sakit rata-rata sangat tinggi.

3. Bukalah rekening tabungan dan investasi beserta fasilitas internet banking. Ini akan sangat berguna untuk kebutuhan finansial anda pada saat berada di luar negeri.

4. Check your insurance needs. Jika anda membutuhkan asuransi jiwa, pastikan anda sudah memilikinya sebelum berangkat ke luar negeri karena sebagian besar asuransi membutuhkan medical check up dalam memproses polis asuransi.

5. Tetap berinvestasi di Indonesia. Walaupun anda berpenghasilan dalam mata uang asing, sebaiknya anda tetap berinvestasi di pasar modal Indonesia. Dibandingkan dengan negara lain, pertumbuhan rata-rata pasar modal Indonesia termasuk tinggi, mencapai 12,87% per tahun selama 5 tahun terakhir.

Ini berhubungan dengan poin nomor 2, jika anda telah memiliki fasilitas internet banking anda dapat membeli produk investasi secara rutin.

6. Perhatikan fee dari bank yang anda gunakan jika mengkonversikan rekening mata uang asing ke rupiah. Jika biaya transaksi cukup tinggi, Anda dapat berinvestasi dalam jumlah besar setiap 3-6 bulan sekali sehingga tidak harus membayar biaya transaksi setiap bulan.

7. Don’t get carried away.  Jika kita tinggal di luar negeri akan banyak sekali godaan untuk berlibur, ini tentu saja boleh, tapi anda harus ingat untuk menyiapkan diri untuk kembali ke Indonesia suatu hari nanti.  Mulailah persiapkan diri untuk membeli rumah/aset ketika nanti akan pulang ke tanah air.

Good luck & have fun!

 

sumber : id.yahoo.com 

one of places i really want to go

PARIS....

ngomong-ngomong siapa sih yang gak mau ke sini ? semua orang pasti mau,

entahlah bagaimana caranya , saya pasti akan ke sini suatu saat nnti. nothing impossible kan?

wait me eiffel.





 

Je t'aime paris


Jumat, 05 Oktober 2012

Maaaaaafffff

Wuihhhh.... Maaf ya lagi lagi kali ini saya tidak tepat deadline.... Seharusnya tanggal 14 September kemarin saya ngepost tapi karena foto-foto buat cerita itu gak
 bersatu alias file nya terpisah, jadi deh sampai saat ini saya belum ngepost apapun juga .... Maaf ya ?

Minggu, 09 September 2012

SHARE LIFE !


Lohaa ~ ohiya mulai hari ini saya mau kasi tau teman-teman , kalau blog saya ini akan di mempostingkan pengalaman setiap tanggal 14 ! dan hal ini adalah WAJIB .

Jadi, kalau kalian tidak menemukan postingan pada tanggal 14 di mulai saat ini, silahkan demo saya di syemih@yahoo.com . hehehheee….

Oh iyyaa… teman – teman yang mau berbagi pengalaman jalan-jalannya silahkan kirim cerita kalian di syemih@yahoo.com syaratnya :
-          Tulisan harus asli pengalaman pribadi bukan tulisan sontekan dari penulis lain
-          Tulisan bebas di tulis pake font apa pun asal jelas terbaca di Microsoft word
-          Tidak berbau sara/porno
-          Sertakan nama asli kalian (nama lengkap) , dan umur
Alasan kalian untuk memposting pengalaman di blog ini :
-          Pengalaman pribadi yang kalian miliki tidak akan di sebarluaskan secara bebas tanpa izin dari kalian , sehingga tulisan kalian tidak akan di sontek orang lain.
-          Jika tulisan kalian ingin di sebarluaskan saya sebagai pemilik blog ini, akan tetap menuliskan nama kalian sebagai pengarang cerita.
-          Jika kalian punya blog – blog seperti ini yang ingin kalian publikasikan silahkan kirim cerita kalian di sertai alamat-alamat web yang ingin kalian publikasikan.

Di tunggu ya teman – teman….

Contact me :
Email : syemih@yahoo.com
facebook : ‘Syemi Harianti Jayanti’
twitter  : @SyemiAF
Fast respon : email or tweet me ! see ya!


Rabu, 29 Agustus 2012

Ahlan Wa Sahlan Madinah !


Yuhuuu …. Ini dia perjalanan pertama saya ke luar negeri sekaligus juga perjalanan religi alias umroh , wohhaaa ~ saya merasa harus latihan dulu sebelum pergi ke Arab, latihan jaga mulut , jaga hati , jaga mata, dll. Itu juga atas saran Mama saya tercinta <3.

Memang ini bukan perjalanan gratis yang di bayarin oleh orang tapi ini atas biaya pribadi dan perjalanan berkelompok. Ya berkelompok alias bareng orang lain, karena saya , mama , dan adik saya ikut perjalanan umroh ini lewat sebuah travel dan tour, gak perlu lah saya menyebutkan travel dan tour apa. Lagi pula saat ini udah marak kok tour dan travel yang menyediakan paket umroh dengan bermacam-macam harga dengan paket plus – plus  , ada yang umroh plus mesir , plus masjidil aqsha malah ada yang plus eropa pula !! luar biasa !! umroh apa jalan-jalan tuh ? hihihihi…

Ah cukup deh basa – basi nya hehee…

Oh iya buat perjalanan yang menggunakan tour dan travel ternyata memudah kan loh !  kemudahan pertama, kita gak perlu bolak – balik kantor imigrasi buat ngurus visa dan pasport, kita cuma disuruh datang ke kantor imigrasi buat pas foto dan diambil sidik jarinya , hhehehe… setelahnya kita tinggal nunggu hari keberangkatan dan passport akan di bagikan di bandara sebelum keberangkatan. Instan banget ya?
Selanjutnya , perjalanan dari kota saya (Makassar) ke Jakarta di tempuh selama 2 jam , karena tidak ada penerbangan dari Makassar – Madinah. Perjalanan setelah sampai di Jakarta – Madinah di tempuh selama 8 jam (nonstop) asli saya mati gaya banget , saat itu pesawat kami berangkat ke Madinah jam 1 siang setelah berjam-jam di peswat kok saya ngerasa masih siang terus ya? Oalahh.. ternyata saya baru tau klu perbedaan waktu yang menyebabkannya demikian, *ndeso banget saya ya? Makanya saya kok ngerasa siang terus, sampai di bandara disaana (saya gak tau namanya apa, soalnya bandara disana banyak banget, yang jelas dari Bandara ke masjid nabawi itu Cuma setengah jam menggunakan bus ) 

Sampai di bandara, saya nekad aja nelpon  bapak saya yang lagi di Makassar dengan provider telpon Indonesia …. Ternyata di Makassar alias Indonesia udah jam 11 malam, hihihiiii…. Padahal disini  (arab) baru jam 4. Saya nelpon gak nyampe 5 menit , tapi udah ngabisin pulsa 50 ribu rupiah, weww… akhirnya saya mematikan kartu telpon Indonesia saya setelah mematikan paket yang ada, dan berniat membeli kartu telpon provider arab. Setelah urusan imigrasian yang jelibet kami serombongan di arahkan untuk segera menuju bus karena bagasi udah ada yang atur *nikmatnya dunia… di dalam bus niat saya yang baru saya terucapkan 5 menit yang lalu segera saya tunaikan, ternyata ada pedagang asong yang menjual kartu telpon bermerk ‘zain’ klu di Indonesia ‘telkomsel’. Seharga 100 ribu rupiah , iya rupiah ! karena penjualnya sendiri yang akan menukar kan uangnya ke riyal, eh kartu telponnya sudah termasuk pulsa 20 riyal loh, hemm keknya setara dengan 45 ribu deh. Oh iyaa saya juga sok-sok an belinya make bahasa arab saya yang berantakan loh ! gini-gini saya pernah jadi anak pesantren 3 tahun loh !

Lagi- lagi saya berbasa-basi deh.

Sehabis itu kami para rombongan di boyong ke hotel yang jaraknya Cuma setengah jam dari bandara dan 1 menit dari masjid nabawi, tiba di hotel saat itu sudah menjelang maghrib, wah saya yang udah penasaran banget tentang isi masjid nabawi udah langsung lupa akan nikmatnya berleyeh-leyeh di kasur hotel yang empuk, mama saya pun segera saya bawa kabur buat sholat jama’ah di masjid nabawi, padahal mesti ngumpul dulu dengan jema’at lainnya, saya sih ogah mesti nunggu-nunggu an sama orang lain yang notabene banyak yang lelet *iyyuh padahal saya disini kan cuuma 11 hari, gak boleh buang-buang waktu dong ! lagian masjid dan hotel tinggal jalan semenit doang, gimana bisa nyasar klu gitu ?

Di sepanjang perjalanan ke masjid banyak toko-toko dan pedagang yang menawarkan dagangannnya , sembari berteriak murah…murah..murah… *hahh ? iya saya serius ,disini para pedagang rata-rata pakai bahasa Indonesia loh tapi belinya tetep harus pakai riyal dong ! 1 riyal pada saat itu tahun 2011 sekitar Rp 2200 .

Saya masuk ke teras masjid nabawi dan subhanallah   luas bangeekkk ! *lagi-lagi K bukan T . ini lebih luas dari lapangan bola andi matalatta di kota Makassar  atau mungkin saja lebih luas dari lapangan bola gelora bung karno di jakarta  ! sumpah luassnya pake banget ! belum lagi pilar-pilar yang besar sekali, sekaligus bertindak sebagai payung, jadi , pilar itu klu mau maghrib di tutup, dan klu siang akan di buka buat memayungi jema’ah wuiihhh keyyyeen bo’!

Eh ini baru teras loh ! gimana dalamnya ? eh ternyata sebelum masuk kita harus di periksa dulu tas nya sama penjaga cewek karena kita gak boleh bawa kamera ke dalam . Dan satu.. dua.. tiga… saya tiba tercengang saat melihat bangunan di dalam masjid nabawi dengam ukiran-ukiran dan ornament yang indah di atas langit-langit. Sampai saya jalan itu ngadep ke atas loh ! asli saya benar-benar bterbuai dengan keindahan masjid indah , gak kebayang gimana susah nya mengukir ukiran itu dan semuanya dengan motif yang sama di tiang-tiang itu, ah pokoknya keren dan unik deh ! kesini aja ! saya berniat duduk paling depan pada sholat kali ini niat nya biar bisa ngeliat masjid ini secar kesuluruhan, tapi malang batas antara laki-laki dan perempuan di batasi dengan sebaris panjang dinding bewarna cokelat.

Saya liat di sekeliling saya banyak jema’ah Indonesia dan Malaysia loh ! makanya mukanya pada gak asing, terus disini saya ngeliat anak-anak kecilnya pada lucu-lucu banget dengan hidung mancung dan wajah putih-putih padahal disini kan panasnya gak ketulungan, kok bisa ya? *eh kayaknya hati saya sudah nyerocos terlalu banyak deh  tapi ya gitu deh saya nggak bisa klu nggak memperhatikan sekeliling saya dengan ratusan komentar yang bertebaran di pemikiran saya. *astaghfirullah setelah itu saya sedikit membaca al-quran dan sholat maghrib tapi saya gak pulang langsung ke hotel. Nanggung , saya sekalian nungguin isya’ disini, klu haus tinggal ambil air zam-zam yang sudah disediakan, ada banyak gallon disini, banyak banget malah. Tinggal milih mau yang dingin atau yang biasa, saya sampai membawa botol buat bekal minum di hotel loh ! setelah sholat isya saya menemani mama saya dan adek saya yang bernama Aghata buat berbelanja disekitar masjid. Asal kalian tau adik saya ini bandel nya gak ketulungan saya sama dia itu bedanya Cuma 11 bulan , maksudnya setelah saya lahir 2 bulan kemudian ibu saya mengandung dia, asli saya kekurangan kasih sayang banget *curcol mode . Gimana gak bandel orang lagi asyik-asyiknya tidur pas di hotel dia malah ngebangunin saya jam 12 malam katanya udah subuh, udah adzan, yah saya yang masih lemot tiba-tiba ambil air wudhu , dan pas liat jam tangan yg biasa saya pake ternyata baru jam 12 malam, sapi banget kan ?

Sesudahnya saya makan malam di hotel, dan di jamu oleh makanan Indonesia, asli saya kecewa banget jauh-jauh dari Indonesia ke arab nya makan nasi goring , sayur asem dan kawanannya, asem banget deh , padahal saya sudah berharap ada kebab :P.

buat foto lainnya nyusul di cerita selanjutnya ya? stay tune aja !
To be Continued…